Riyadh (SI ONLINE) - Pihak berwenang Saudi Arabia telah menyanggah klaim Association of Public Analysts Inggris yang menyatakan air zam-zam mengandung Arsenik dengan kadar tinggi. Tim peneliti dari King Fahd University of Petroleum and Mineral, Dhahran menyimpulkan bahwa air Zamzam bebas dari setiap unsur berbahaya, termasuk arsenik.
 
Anggota tim peneliti Guru Besar Departemen Fisika Universitas King Fahd, Prof. Dr Fida Al-Adil pada hari Kamis (12/5/2011) mengatakan studi penelitian independen yang dilakukan oleh tim peneliti baru-baru ini mendapatkan kesimpulan bahwa air Zam-zam tidak mengandung racun berbahaya, termasuk arsenik.

Penelitian tersebut menggunakan beberapa cara, termasuk menggunakan laser disintegrasi spektroskopi diinduksi. Al-Adil menjelaskan, "tim penelitian menggunakan cara khusus dalam penelitian ini, secara khusus agak lebih mengembangkan rincian laser-induced spektroskopi multiplier.

Al-Adil menambahkan, "tim menggunakan cara lain untuk mempelajari komposisi ras dan studi molekul cluster untuk setiap sampel, dan hasilnya, kami mengkonfirmasi tidak ada unsur berbahaya, termasuk arsenik dari setiap sampel air Zamzam yang kami teliti."

Tim penelitian ini tengah mempersiapkan hasil penelitian ini untuk dipublikasikan di salah satu jurnal ilmiah yang terkenal dan handal.

Hasil penelitian ini diperkuat oleh lembaga yang mengurusi Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Dalam sebuah pernyataan resminya pada Sabtu lalu, le,baga tersebut menyatakan bahwa tidak memiliki laporan yang menunjukkan ada masalah apapun dengan air Zamzam, sehingga aman untuk diminum.

Juru bicara lembaga yang mengurusi Masjid Al haram dan Masjid Nabawi, Ahmad al-Mansuri, mengatakan , "sampel harian diambil dari 31 meter (105 kaki) sumur, dan langkah-langkah telah diambil untuk memastikan itu aman."

Kedutaan Saudi di London juga mengeluarkan pernyataan yang mengatakan air itu "tidak tercemar," dan bahwa analisis pada bulan Maret 2011 di laboratorium Eropa menyatakan aman untuk dikonsumsi manusia.

Tuduhan dari Inggris mengenai bahaya air zam-zam bukanlah yang pertama kali. Food Standards Agency Inggris sebelumnya juga pernah menyerukan agar orang-orang mempertimbangkan untuk tidak meminum air zamzam karena mengandung arsenik atau nitrat yang tinggi. Seruan itu dirilis dalam situs resmi mereka pada 30 Juli 2010.

Red: Jaka
Sumber: shms.com/afp


0 komentar:

Mari berdiskusi...

--------------------------------------------------------------------

Awali dengan bismillah sebelum memberi komentar...

--------------------------------------------------------------------