Bagian-04 : Solusi Islam Agar Terhindar dari Kehidupan Sex Bebas
APA SOLUSI ISLAM
JIKA PORNOGRAFI DAN SEX BEBEAS TELAH MEMBUDAYA
Oleh Ahmad Zainuddin, MA.

Berbagai Kasus Besar Telah Menimpa Umat / Generasi Potensial Dengan Angka yang Menyedihkan:
1.         Pada pekan ketiga Juli 2009, terbetik kabar dari Malang (Jawa Timur), sejumlah enam pelajar di kota itu yang berusia antara 15-18 tahun, dinyatakan positif mengidap HIV/AIDS.
2.         Minggu, 20 Juli 2009, dokter Ritta Fitrianingsih mengungkapkan, hampir 30 persen pelaku seks bebas ternyata dari kalangan pelajar SMP dan SMA.
3.         sepanjang tahun 2008 terdapat sekitar 12 persen pelajar (usia 12-18 tahun) di Samarinda yang sudah berpengalaman melakukan zina.
4.         Pekan ketiga Mei 2009 lalu, siswa kelas IV SDN 1 Jabon, Kabupaten Mojokerto ini memaksa teman satu sekolahnya untuk melakukan oral seks, berulangkali, di sekolah.
5.         Setidaknya sampai September 2008, sekitar 4,56% pelajar di Jawa Barat saat itu telah terinveksi HIV/AIDS. Secara umum pengidap HIV/AIDS di Jawa Barat didominasi oleh kalangan remaja yang berusia antara 15-29 tahun sebanyak 58 persen.
6.         Sebanyak 4,9 persen pelajar berusia antara 15-18 tahun di Jogjakarta, mengaku telah berpengalaman melakukan hubungan seks pranikah dengan teman.
7.         Dua juta kasus kejahatan berdosa besar berupa aborsi (pengguguran kandungan) telah terjadi tahun 2008. Selanjutnya pada tahun-tahun berikutnya kejahatan pengguguran kandungan (aborsi) itu terus meningkat rata-rata 15 persen. Celakanya, 62 persen pelakunya melibatkan anak-anak di bawah umur 18 tahun alias ABG (anak baru gede).
8.         Hasil survey, sebanyak 62,7 persen remaja di 12 kota besar seluruh Indonesia pernah berzina, yakni melakukan hubungan badan atau dalam istilah remaja ML (making love).
9.         Karena sudah ada penelitian dan hasilnya dikemukakan oleh Direktur Remaja dan Perlindungan Hak-Hak Reproduksi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Pusat (BKKBN) M Masri Muadz bahwa 63% remaja usia SMP SMA di 33 propinsi di Indonesia telah berzina

Solusi Islam
Tidak ada yang dapat menyelematkan manusia kecuali taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Karena dengan ketaatan inilah, tidak mungkin dan pasti tidak mungkin terjadi hal-hal yang menakutkan dan menyedihkan seperti di atas. Perhatikan bagaiamana Islam mengatur hidup yang terhormat dan mulia.

Mendekati zina saja dilarang sampai berzina

{وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا} [الإسراء: 32]
Artinya: "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk." QS. Al Isra: 32.




Di dalam ayat ini Allah Ta'ala melarang seluruh hamba-Nya untuk berbuat zina dan mendekatinya yaitu dengan melakukan sebab-sebab dan sarana-sarana yang menghantarkan kesana. Lihat kitab Tafsir Ibnu Katsir ketika menafsiri ayat di atas.

Larangan mendekati zina, lebih keras daripada larangan melakukannya, karena berarti larangannya mencakup seluruh sebab dan sarana yang menghantarkan kepada zina. Karena siapa yang berdiri di sekitar batas terlarang dikhawatirkan akan masuk ke dalamnya. Lihat kitab Taisir Al Karim Ar Rahman, karya As Sa'dy ketika menafsiri ayat di atas.

Ayat di atas juga, mengabarkan bahwa zina adalah perbuatan jenis fahisyah, yang maknanya adalah yang perbuatan yang buruk menurut syari'at Islam, akal dan fitrah manusia, karena di dalamnya

terdapat sikap lancang terhadap hak Allah Ta'ala, hak pasangannya dan pengrusakan terhadap hubungan suci dan tercampurnya keturunan. Lihat kitab Taisir Al Karim Ar Rahman, karya As Sa'dy ketika menafsiri ayat ini.
{وَلَا تَقْرَبُوا الْفَوَاحِشَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ } [الأنعام: 151]
Artinya: “Dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi.” QS. Al An’am: 151.

Hati-hati… Jangan pernah berdua-duaan tanpa mahram…
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رضي الله عنهما عَنِ النَّبِىِّ –صلى الله عليه وسلم– قَالَ «لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ إِلاَّ مَعَ ذِى مَحْرَمٍ»
Artinya: "Abdullah bin Abbas radhiyallahu 'anhuma meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak boleh sekali-kali seorang lelaki berduaan dengan seorang wanita kecuali bersama dengan mahram." HR. Bukhari.
أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رضي الله عنه: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم-: «لاَ يَخْلُوَنَّ أَحَدُكُمْ بِامْرَأَةٍ إِلاَّ كَانَ ثَالِثَهُمَا الشَّيْطَانُ»
Artinya: "Umar bin Khaththab radhiyallahu 'anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak boleh sekali-kali seorang lelaki berduaan dengan seorang wanita melainkan ketiganya adalah setan." HR. Ahmad

Jagalah Matamu
{قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ذَلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ (30) وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ...} [النور: 30، 31]
Artinya: "Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat". "Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menjaga pandangannya…." QS. An Nur: 30-31.

Di dalam ayat ini Allah memerintahkan hamba-Nya (lelaki atau wanita) untuk menjaga pandangan dari melihat sesuatu yang diharamkan. Lihat kitab Tafsir Ibnu Katsir, ketika menafsiri ayat ini.

Di zaman sekarang mata-mata yang berkhianat ini sudah hampir punah, tidak tersisa kecuali bagi kalangan yang menjaga para keluarga wanitanya dari pandangan kaum muslim. Adapun yang sudah tergoda dengan mengikuti kebiasaan orang-orang barat dan berpakaian dengan pakaian mereka, maka sungguh telah hilang di antara mereka mata-mata yang berkhianat, digantikan dengan pendangan yang jelas kepada keindahan

wanita-wanita yang asing (bukan mahram), bersenang-senang dengan melihat mereka, bersendagurau dan bercengkrama dengan mereka, baik secara berduaan ataupun tidak. Lihat kitab As Sharim Al Masyhur, karya Syiekh Hamud At Tuwaijiry, hal. 21-22.

Jangan Asal Pegang atau Mau Asal Dipegang..
معقل بن يسار رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه و سلم : لأن يطعن في رأس رجل بمخيط من حديد خير له من أن يمس امرأة لا تحل له. [المعجم الكبير 20/ 212]
Artinya: "Ma'qil bin Yasar radhiyallahu 'anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh, ditusukkan ke dalam kepala seorang lelaki dengan jarum besi lebih baik baginya, daripada dia menyentuh seorang wanita yang tidak halal baginya." HR. Ath Thabrani di dalam Al Mu'jam  Al Kabir dan dishahihkan di dalam kitab Silsilat Al Ahadits Ash Shahihah, no. 226.
عن عقيلة بنت عبيد بن الحارث رضي الله عنها قالت: قال النبي صلى الله عليه وسلم: لا أمس ايدي النساء.
Artinya: "Aqilah binti Ubaid bin Al Harits meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Aku Tidak menyentuh tangan-tangan wanita (maksudnya; yang tidak halal bagiku)." HR. Ath Thabrani di dalam Al Mu'jam Al Awsath dan dishahihkan di dalam kitab Shahih Al Jami', no. 7177.

Perkumpulan harus dipisah dan dibatasi antara lelaki dan perempuan

عَنْ حَمْزَةَ بْنِ أَبِي أُسَيْدٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ وَهُوَ خَارِجٌ مِنْ الْمَسْجِدِ فَاخْتَلَطَ الرِّجَالُ مَعَ النِّسَاءِ فِي الطَّرِيقِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلنِّسَاءِ اسْتَأْخِرْنَ فَإِنَّهُ لَيْسَ لَكُنَّ أَنْ تَحْقُقْنَ الطَّرِيقَ عَلَيْكُنَّ بِحَافَّاتِ الطَّرِيقِ فَكَانَتْ الْمَرْأَةُ تَلْتَصِقُ بِالْجِدَارِ حَتَّى إِنَّ ثَوْبَهَا لَيَتَعَلَّقُ بِالْجِدَارِ مِنْ لُصُوقِهَا بِهِ.
Artinya: "Abu Usaid Al Anshary radhiyallahu 'anhu meriwayatkan bahwa beliau pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada para wanita, ketika beliau sedang keluar dari masjid dan para lelaki sedang berkumpul dengan para wanita di jalan: "(wahai para wanita), minggirlah kalian, karena sesungguhnya tidak pantas kalian untuk berjalan di tengah jalan, hendaknya kalian di samping-samping jalan", maka para wanita dahulu menempel dengan dinding sehingga pakainnya terkait dengan dinding dikarenakan saking menempelnya mereka dengan dinding." HR. Abu Daud dan dihasankan di dalam Silsilat Al Ahadits Ash Shahihah, no. 856.

Wabah Penyakit yang menyebar…

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا ، قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إِذَا ظَهَرَ الزِّنَا وَالرِّبَا فِي قَرْيَةٍ ، فَقَدْ أَحَلُّوا بِأَنْفُسِهِمْ كِتَابَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ.
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:"Apabila zina dan riba telah nampak di suatu kampung maka sungguh mereka telah menghalalkan diri mereka ketetapan (adzab) Allah ‘Azza wa Jalla." (HR At-Thabrani, Al-Hakim dia berkata shahih sanadnya, dan Al-baihaqi, menuru Al-Albani dalam Shahih At-Targhib wat Tarhib 1859 adalah hasan lighairihi).






Berikut ini 10 penyakit yang paling umum akibat sering gonta ganti pasangan:

1. Herpes Genital
Hampir 31 juta orang Amerika, satu per enam jumlah penduduk Amerika-pernah menderita herpes genital. Herpes, yang disebabkan oleh virus herpes simplex tipe 2, adalah infeksi seumur hidup yang menyebabkan lecet-lecet pada alat kelamin yang biasanya datang dan pergi.

Ada pria yang tidak menunjukkan gejala apa pun, tetapi mereka tetap bisa menulari orang lain. Acydovir (Zovirox), sebuah obat yang diresepkan, dapat meringankan gejala-gejalanya, tetapi tidak menyembuhkan. Lecet-lecet karena herpes tersebut bisa meningkatkan risiko tertular AIDS melalui luka di darah.

2. Sifilis (Penyakit Raja Singa)
Juga dikenal dengan nama Great Imitator karena gejala-gejala awalnya mirip dengan gejala-gejala sejumlah penyakit lain. Sifilis sering dimulai dengan lecetyang tidak terasa sakit pada penis atau bagian kemaluan lain dan berkembang dalam tiga tahap yang dapat berlangsung lebih dari 30 tahun.

Secara umum, penyakit ini dapat membuat orang yang telah berumur sangat menderita, karena dapat mengundang penyakit jantung, kerusakan otak, dan kebutaan. Apabila tidak diobati, penyakit ini juga dapat menyebabkan kematian. Kira-kira 120.000orang di AS tertular sifilis tiap tahun.

3. Gonore (Kencing Nanah)
Penyakit ini telah dikenal sejak dahulu, menyerang sekitar 1,5 juta orang Amerika, baik pria maupun wanita, setiap tahun. Meskipun sering tanpa gejala, infeksi bakteri ini dapat menyebabkan rasa sakit saat buang air kecil dan mengeluarkan nanah setelah dua hingga sepuluh hari. Kalau tidak diobati, penyakit ini dapat berkembang menjadi artritis, lepuh-lepuh pada kulit, dan infeksi pada jantung atau otak. Gonore dapat disembuhkan dengan antibiotika.

4. Klamidia
Kondisi ini mempunyai gejala mirip gonore, walaupun bisa juga muncul tanpa gejala. Di Amerika, klamidia termasuk penyakit yang paling mudah diobati, tetapi mudah juga menginfeksi, yaitu sekitar 4 juta orang setiap tahun. Penyakit ini dapat menyebabkan artritis parah dan kemandulan pada pria. Seperti sifilis dan gonore, penderitanya dapat disembuhkan dengan antibiotika.

5. Jengger Ayam atau Kutil di kelamin (Genital wart)
Di Amerika, kasus kutil pada alat kelamin ini mencapai 1 juta setiap tahunnya. STD ini disebabkan oleh sejenis virus papiloma, yang terkait dengan kanker penis serta anus. Obatnya tidak ada, walaupun kutil yang terjadi dapat dihilangkan melalui operasi atau dibakar, atau dibekukan. Akan tetapi setelah itu gejala yang sama dapat datang kembali.

6. Hepatitis B
Penyakit ini dapat berlanjut ke sirosis hati atau kanker hati. Setiap tahun kasus yang dilaporkan mencapai 200.000, walaupun ini satu-satunya STD yang dapat dicegah melalui vaksinasi.

7. Kanker prostate
Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh Karin Rosenblatt dari University of Illinois, diketahui bahwa dari 753 pria yang disurvei, terdapat hubungan antara kanker prostat dan banyaknya berhubungan seksual dengan

beberapa orang. Pria yang sering melakukan seks dengan banyak wanita berisiko 2 kali lipat terkena kanker prostat.

8. Kanker Serviks (leher rahim)
Hampir 95 persen kanker serviks disebabkan oleh Human Papiloma Virus (HPV), dan 33 persen wanita dilaporkan punya virus tersebut,yang menyebabkan adanya sakit di leher rahim. Virus ini bisa menular lewat hubungan seksual, dan laki-laki pun bisa tertular oleh virus ini.

9. HIV/AIDS
Pertama kali ditemukan pada tahun 1984. AIDS adalah penyakit penyebab kematian ke-6 di dunia, baik bagi wanita maupun pria. Virusyang menyerang kekebalan tubuh ini bisa menular melalui darah dan sperma pada saat berhubungan seksual. Hingga kini vaksinnya masih dikembangkan namun belum terbukti ampuh mencegah penularannya.

10. Trichomoniasis
Bisa menyebabkan daerah di sekitar vagina menjadi berbuih atau berbusa. Ada juga yang tidak mengalami gejala apapun. Penyakit ini bisa menyebabkan bayi terlahir prematur jika sang ibu menderita penyakit ini saat hamil.
Sangat penting mengetahui bahwa hubungan seksual bukan hanya sekedar hubungan intim. Kontak seksual seperti ciuman, oral seks dan penggunaan alat bantu seks seperti vibrator juga berisiko menularkan virus.
Satu-satunya cara untuk mencegah penyebaran dan tidak mendapatkan penyakit itu adalah dengan berhubungan seks dengan satu pasangan. Penggunaan kondom memang bisa mencegah penyakit HIV dan gonorrhea, tapi kurang efektif mencegah herpes, trichomoniasis, chlamydia dan HPV (Human Papiloma Virus). sumber http://dirikudimas.blogspot.com/2010/03/yang-suka-seks-bebas-masi-berani.html

Wallahul musta’an wa ilaihil musytaka…
*) Ditulis dan dikumpulkan oleh Ahmad Zainuddin,MA, 19 Rabi’ul Awwal 1433H, Dammam KSA.


PENUTUP : Wajib Kita Menegakkan Amar Ma’ruf dan Nahi Mungkar

مَثَلُ الْقَائِمِ فِي حُدُوْدِ اللهِ وَالْوَاقِعِ فِيْهَا كَمَثَلِ قَوْمٍ اسْتَهَمُوْا عَلَى سَفِيْنَةٍ, فَأَصَابَ بَعْضُهُمْ أَعْلاَهَا وَبَعْضُهُمْ أَسْفَلَهَا, فَكَانَ الَّذِيْنَ فِي أَسْفَلِهَا إِذَا اسْتَقَوْا مِنَ الْمَاءِ مَرُّوْا عَلَى مَنْ فَوْقَهُمْ, فَقَالُوْا : لَوْ أَنَّا خَرَقْنَا فِي نَصِيْبِنَا خَرْقًا وَلَمْ نُؤْذِ مَنْ فَوْقَنَا, فَإِنْ يَتْرُكُوْهُمْ وَمَا أَرَادُوْا هَلَكُوْا جَمِيْعًا, وَإِنْ أَخَذُوْا عَلَى أَيْدِيْهِمْ نَجَوْا وَنَجَوْا جَمِيْعًا
“Perumpamaan orang yang tegak melaksanakan aturan-aturan Allah dan orang yang melanggarnya seperti sebuah kaum yang mengadakan undian di atas sebuah perahu ; (maka) sebagian mereka mendapatkan bagian atasnya dan sebagian yang lain bagian bawahnya. Adapun orang yang berada di bawah jika mereka mau mengambil air, mereka melalui orang-orang yang berada di atas mereka, maka merekapun berkata, “Seandainya kami membuat sebuah lobang pada bagian kami sehingga kami tidak mengganggu orang yang berada di atas kami”. Jika mereka (orang-orang yang di atas) membiarkan mereka (orang-orang yang di bawah) dan apa yang mereka inginkan maka mereka akan binasa (tenggelam) seluruhnya dan jika mereka (orang-orang yang di atas) mengambil tangan-tangan mereka (orang-orang yang di bawah) maka mereka akan selamat seluruhnya”.

Makna ma’ruf secara bahasa kebanyakannya berputar di atas makna ‘semua perkara yang diketahui dan dimaklumi oleh manusia satu dengan yang lainnya dan mereka tidak mengingkarinya’. Adapun secara istilah, ma’ruf bermakna ‘semua perkara yang diketahui, diperintahkan, dan dipuji pelakunya oleh syari’at, maka masuk di dalamnya semua bentuk ketaatan, dan yang paling utamanya adalah beriman kepada Allah -Ta’ala- dan mentauhidkan-Nya’.

Makna mungkar secara bahasa, maka maknanya kebanyakan berputar di atas makna ‘semua perkara yang tidak diketahui dan tidak diakui oleh manusia dan mereka mengingkarinya’. Adapun secara istilah, mungkar adalah ‘semua perkara yang diingkari, dilarang, dicela, dan dicela pelakunya oleh syari’at, maka masuk di dalamnya semua bentuk maksiat dan bid’ah, dan yang paling jeleknya adalah kesyirikan kepada Allah -’Azza wa Jalla-, mengikari keesaan-Nya dalam peribadahan atau ketuhanan-Nya atau pada nama-nama dan sifat-sifatNya’. [Lihat Al-Qaulul Bayyinul Azhhar hal. 8-12]

لُعِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ عَلَى لِسَانِ دَاوُدَ وَعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ ذَلِكَ بِمَا عَصَوْا وَكَانُوا يَعْتَدُونَ. كَانُوا لَا يَتَنَاهَوْنَ عَنْ مُنْكَرٍ فَعَلُوهُ لَبِئْسَ مَا كَانُوا يَفْعَلُونَ
“Telah dila`nati orang-orang kafir dari Bani Israil dengan lisan Daud dan `Isa putera Maryam. Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas. Mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka perbuat itu”. Surah Al-Ma`idah ayat 78-79.
Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir ‘alaihis salam-Sa’dy -rahimahullah- berkata menafsirkan ayat di atas, “Yakni, mereka melakukan kemungkaran dan mereka tidak saling melarang (dari kemungkaran), maka bersyerikatlah (dalam hal dosa) antara orang yang mengerjakannya dengan selainnya dari orang yang diam (baca: tidak mau) melarang dari yang mungkar padahal dia mampu. Ini menunjukkan akan penyepelean dia terhadap perintah Allah dan menunjukkan bahwa bermaksiat kepada-Nya adalah perkara yang ringan atas mereka, seandainya pada diri-diri mereka ada pengagungan terhadap Tuhan mereka, maka tentunya mereka akan cemburu terhadap perkara-perkara yang Allah haramkan dan mereka akan marah karena kemarahan-Nya”. Lihat Taisirul Karimir Rahman.
















0 komentar:

Mari berdiskusi...

--------------------------------------------------------------------

Awali dengan bismillah sebelum memberi komentar...

--------------------------------------------------------------------